Holla... Sahabat catlover sehat selalu untuk semuanya.
Hari ini aku berkunjung kerumah kakak dari suami. Saat kami berkunjung ada kejadian yang menggugah hatiku untuk melihat dan membantu.
Anaknya kakak atau ponakan kami suka dengan kucing [ponakan kami pemilik kucing yang bernama Bruno ] dan ponakan kami ini sampai meluangkan waktu memberi makan untuk kucing-kucing liar yang dia lihat, salut untuk dirimu ,dek.
Oya...lanjut ceritannya ya...sampai suatu saat ponakan kami menolong kucing kampung yang berada di dekat rumahnya.
Kira-kira umur kucing yang ponakan kami tolong itu, 1 bulan lebih. Dan yang di tolong ponakan kami, hanya seekor menurut ponakan kami ibu dan adiknya kucing tersebut entah kemana ... karena pada waktu pertama kali ponakan melihat kucing tersebut masih bersama mama dan adiknya satu.
Akhirnya si kucing kampung itu tinggal bersama ponakan kami.... namun singkat cerita , si kucing kampung itu meninggal.... owala singkat bener hidupnya bikin baper aja ( bawa perasaan).
Tapi sebelum kucing itu meninggal... sempat seharian menurut ponakan kami...kucing tersebut main di dalam rumah ponakan kami, sampai diberi makan dari pagi sampai malam.
Lalu malamnya oleh ponakan kami di masukkan kedalam kandang yang tersedia makanan dan minuman dan berserta satu bak pasir gumpal intinya ya... selayaknya kucing sendiri.
Namun di pagi harinya ... ponakan kami telah melihat si kucing dengan kondisi sekarat di atas pasir gumpalnya. Sedih saat mendengar cerita ponakan yang sambil berurai air mata... jadi ikutan nagis.... saat ponakan kami bercerita.
Heeemmmm.... sedih rasanya karena menurut ponakan kami... kucing kecil itu lucu.... sukannya ngelendotan di kaki ponakan kami sampai kucing ikut jalan kemana ponakan kami jalan... mungkin karena postur tubuhnya yang kecil jadi lucu dan gerakannya lincah bakan tidak hanya pada ponakanku saja si kucing tersebut lakukan itu namun kepada semua anggota keluarga yang lainnya juga kucing terebut lakukan.
Pertolongan pertama waktu itu yang ponakan lakukan adalah di beri susu cair namun tidak ada perubahan dan ku sarankan telur kocok .Namun tak kunjung juga ada perubahan. Tapi kelihatan sekali ... bila tidak ada harapan hidup karena sepengelihatan ku warna bola matanya mulai biru tua... heemmmm.... akhirnya kucing kecil yang lincah ituuuuu..... di panggil Allah. Sampai tidak sanggup menahan air mata ini mengalir karena kucing ponakan mati di atas pangkuan aku.
Akhirnya aku mulai berpikir kenapa kucing ponakan tadinya sehat bisa sekarat tiba-tiba? Mungkin kucing kecil ponakan kami mati karena makan pasir gumpal tanpa sepengetahuan ponakan kami sehingga pasir tersebut menyumbat pernapasan. Karena posis terakhir kucing ponakan sekarat di atas pasir gumpal, menurut penuturan ponakan kami.
Pengalamanku, aku pernah melihat kucingku yang masih balita yang bernama Bobo karena mungkin Bobo masih sangat balita ke tidak tahunya, Bobo dengan asiknya bermain-main di atas pasir gumpal sambil berguling-guling kesana kemari sampi-sampai pasir keluar dari kotaknya hehehe.. Bobo....Bobo,sampai-sampai si Bobo dengan sengaja memakan pasir gumpal tersebut. Karena waktu itu kita selalu mengawasi Bobo bermain di atas pasir gumpal dan kebetulan kita tahu.
Langsung kami beri pertolongan pertama untuk si Bobo . Pertama mengambil pasir gumpal yang berada di rongga mulut Bobo, kemudian yang ke dua kami memberikan minum air putih yang di pipetkan ke Bobo, secukupnya. Dengan maksud agar pasir yang tersisah di kerongkongan terbawa air ke lambung dan di buang lewat pup.
Ini analisa kami terhadap kucing ponakan yang sekarat tiba-tiba di atas pasir gumpalnya.
Karena kucing yang masih kecil inginya selalu bermain dan belum tahu banyak bahwa itu tidak boleh dimainkan dan dimakan. Kemungkinan kucing kampung ponakan kami meninggal, dugaan kami adalah kucing ponakan menelan pasir gumpal mulai malam saat di masukkan ke dalam kandang sehingga telah banyak pasir gumpal yang tertelan yang sehingga menutup saluran pernapasannya karena pasir gumpal bila terkena cairan apapun jenisnya akan berubah wujud yang awal mulanya berbentuk butiran hingga berubah menjadi lumer terkena cairan (air liur) dan terakhir berubah menjadi padat.
Dari kejadian di atas kami bersyukur pada saat kejadian Bobo menelan pasir gumpal kami melihatnya, sehingga kami dapat langsung menolong dan pada akhirnya si Bobo terselamatkan oleh perlindungan Allah.
Jadi jangan biarkan kucing kecil yang berumur sekitar 1 bulan 2 bulan diberi pasir gumpal tanpa pengawasan..ya.
Oya, satu hal lagi bayi kucing tidak membutuhkan pasir gumpal karena aktivitas pup dan pipis anak kucing bisa dibilang jarang hingga umur kucing 3 minggu barulah setelah umur kucing 1 bulan insting mencari pasir untuk pup dan pipis . Untuk itu awasi kucing kalian setelah umur 1 bulan ya, pastikan kucing kalian tidak akan mencoba-coba memakan pasir gumpalnya. INGAT ITU BERBAHAYA UNTUK BAYI KUCING dan BALITA KUCING.
Sekedar cerita ya cat lover, tentang pertama kali Bobo mengenal kotak pasirnya ,lucunya ...kucingku Bobo pada waktu itu umurnya satu bulan sudah mencari pasirnya untuk pipis dan pup... pada saat Bobo merai pinggiran kotak pasir yang tinggi menurut Bobo saat itu hingga kaki Bobo jinjit-jinjit untuk dapat masuk kedalam kotak pasir sampai Bobo jatuh berulang kali namun tidak putus asa si Bobo sambil menahan pipisnya hehehe ... penuh perjuangan bila kami melihat Bobo menuju kotak pasirnya yang pertama kali hehehe .. lucu sekaligus ...salut untuk si Bobo. Kini Boboku telah berumur hampir 2 tahun. Alhamdulilah si Bobo sampai saat ini sehat.
Dan untuk kucing lincah milik ponakan kami semoga kamu bahagia di surga bersama Allah...aamiin
Sekian cara mengatasi untuk menghindarkan kucing balita dari pasir gumpal.
Semoga bermanfaat ya.
Salam :
Sayangi Kitty kamu dengan segala kekuranganya
yaaa.....

No comments:
Post a Comment